ANALISIS DAN EVALUASI SALURAN DRAINASE PADA KAWASAN PERUMAHAN DESA KERATO KABUPATEN SUMBAWA
Keywords:
Drainage, Evaluation, Flood, InundationAbstract
Kerato merupakan salah satu desa dari 8 desa dan kelurahan yang berada di Kecamatan Unter Iwes, kabupaten Sumbawa, provinsi Nusa Tenggara Barat, Indonesia. Desa Kerato sering mengalami banjir akibat dari alih fungsi lahan yang terjadi dalam waktu yang sangat cepat, kapasitas system yang menurun dan aliran air yang meningkat pada musim hujan, sehingga terjadinya genangan pada daerah ini. Selain itu, karena kurangnya perhatian masyarakat sekitar terhadap saluran drainase yang ada sehingga saluran drainase pada daerah tersebut banyak terdapat sampah. Dari perhitungan saluran drainase didapatkan debit air dalam saluran Qs = 2,499 m3/det dan nilai debit aliran rencana sebesar Qr = 1.02 m3/det sehingga dapat disimpulkan Qr < Qs, jadi saluran drainase di Kerato dapat menampung debit air ketika musim hujan. Tindakan yang perlu dilakukan pada saat ini untuk mencegah terjadinya banjir/genangan di Kerato yaitu menjaga kebersihan sekitar dan membersihkan sedimen pada saluran agar tidak mempengaruhi kedalaman dari saluran tersebut.References
Yulius, Elma. 2018. Evaluasi Saluran Drainase pada Jalan Raya Ciputat, Tanggerang Selatan. (Vol. 6 No. 2, Juli 2018)
Harto, Sri. 2000. Hidrologi Teori Masalah Penyelesaian. Nafiri. Yogyakarta
Pranoto S. 2007. Evaluasi Prediksi Debit Rencana Qt Berdasar Panjang Data Hujan Yang Berbeda. Berkala Ilmiah Teknik Keairan 13 (4): 272-282
Siti Q. Agus P, Beni D. 2007. Kajian Genangan Banjir Saluran Drainase Dengan Bantuan Sistem Informasi Geografi (Studi Kasus: Kali Jenes, Surakarta). Media Teknik Sipil.
Sudjawardi. 2008. Pengembangan Sumber Daya Air. Yogyakarta
Suripin, 2004. Drainase Perkotaan yang Berkelanjutan, Penerbit ANDI OFFSET, Yogyakarta.
Triatmodjo, B., 2008. Hidrologi Terapan. Beta Offset. Yogyakarta.
Published
Issue
Section
Copyright (c) 2022 J-CENTAL
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.