Peninjauan sustainable model objek wisata Waduk Gajah Mungkur di Kabupaten Wonogiri dengan simulasi urban modelling interface

Abstract

Waduk Gajah Mungkur terletak di Kabupaten Wonogiri Provinsi Jawa Tengah. Kabupaten Wonogiri mempunyai luas wilayah 182236,02 ha yang terdiri dari 25 Kecamatan. Pengembangan objek wisata dilanjutkan dengan perluasan kawasan wisata Waduk Gajah Mungkur dari 7,5 ha menjadi 115 ha. Dengan berkembangnya objek wisata Waduk Gajah Mungkur, maka perlu dipastikan kondisi saat ini dengan model berkelanjutan dimana pembangunan daerah tetap memperhatikan kelestarian lingkungan hingga generasi mendatang. Selanjutnya perlu dilakukan penelitian model berkelanjutan dengan memetakan kawasan menggunakan software rhinoceros 6 dan mengevaluasi simulasi data menggunakan urban modeling interface. Dari hasil pemetaan area sekitar objek wisata diperoleh floor area ratio 0,05. Kemudian penilaian energi operasional merupakan indikator kenyamanan dan penggunaan bangunan hemat energi, yang juga akan terkait dengan minimalisasi dampak terhadap lingkungan sekitar. Hasil simulasi urban modeling interface menunjukkan data energi operasional pada gedung tertinggi sebesar 95 kWh/m2/y dan terendah sebesar 31 kWh/m2/y. Untuk nilai energi operasional masih memenuhi standar di bawah 240 kWh/m2/y. Selain itu, data mobilitas dan penerangan siang hari masing-masing berada pada kisaran rata-rata 74% dan 68% dari sumber daya alam.