FUNGSI MUSIK UNTUK UPACARA RITUAL DOA SOR’O PADA MASYARAKAT NELAYAN DI DESA ROMPO KECAMATAN LANGGUDU KABUPATEN BIMA
DOI:
https://doi.org/10.36761/stretto.v1i2.4631Keywords:
Fungsi Musik, Ina Nasi, , Do’a SoroAbstract
Penelitian ini berjudul “Fungsi Musik Untuk Upacara Ritual Do’a Soro Pada Masyarakat Nelayan Di Desa Rompo Kecamatan Langgudu Kabupaten Bima”. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui fungsi musik upacara ritual Do’a Soro pada masyarakat nelayan di desa Rompo Kecamatan Langgudu Kabupaten Bima. Metode yang digunakan dalam Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bersifat interpretif Yang melibatkan banyak metode dalam menelaah penelitianya. Teknik pengumpulan data dilakukan peneliti dengan cara observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Upacara Do’a Soro adalah upacara yang sakral yang dilakukan oleh masyarakat desa Rompo satu kali dalam setahun, upacara ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan terhadap roh atau yang biasa mereka sebut Ina Nasi. Dalam prosesi upacara ritual ini menghadirkan musik Boe Genda yang berfungsi untuk mengiringi proses upacara dari awal sampai akhir upacara. Selain sebagai pengiring untuk upacara, musik dalam ritual Do’a Soro juga memiliki fungsi yaitu sebagai simbol ritual, sarana komunikasi, dan sarana hiburan. Selain itu juga musik Boe Genda memliki fungsi untuk para pemainnya yaitu musik sebagai pengalaman baru, dan musik sebagai sarana hiburan.