RELASI PERSAHABATAN DALAM LINGKUP PERKULIAHAN SEBAGAI INOVASI KARYA TARI PAPAT

Authors

  • Andi Tenri Abeng mahasiswa
  • Rifani Juniarsih
  • Randa Apriliyah
  • Wulan Pujiyarti

Keywords:

papat;kebersamaan;karya tari; persahabatan

Abstract

"PAPAT"merupakan karya tari yang terinspirasi dari persahabatan empat sekawan. Salah satu bentuk hubungan yang tidak akan terlepas dari kehidupan manusia adalah persahabatan. Persahabatan memiliki hubungan yang erat dan timbal balik antara dua orang atau lebih yang didasari oleh rasa saling pengertian, menghargai, menyayangi, dan rela. Karya ini diciptakan dengan memperbanyak pola lantai lingkaran yang menggambarkan kebersamaan. Rangsang yang digunakan yaitu rangsang idesional. Rangsang gagasan (idesional) adalah gerak yang dirangsang dan dibentuk dengan intense menyampaikan gagasan atau menggelarkan cerita. Penari dalam karya ini yaitu empat orang karena seusai dengan judulnya dimana papat berarti empat dan diambil dari cerita persahabatan empat sekawan. Musik yang terdapat dalam karya ini yaitu musik tradisional seperti gong genang, rebana yang dikombinasikan dengan musik modern yang dijadikan MP3 karena mempermudah ketika pementasan agar lebih efektif. Tipe tari yang digunakan adalah tipe tari kreasi. Secara mudahnya tari kreasi mampu mengembangkan atau membuat variasi yang unik dan terkesan baru dari waktu ke waktu, sehingga tari kreasi baru lebih mudah diterima masyarakat dan tidak terikat pada pola gerak serta aturan yang baku. Metode penciptaan tari yang digunakan dalam proses penciptaan atau penggarapan sebuah karya tari diantaranya, eksplorasi, improvisasi, komposisi dan evaluasi. Kostum yang digunakan adalah baju lengan panjang berwarna hitam dan memakai celana motif tenun serta jilbab yang sewarna yaitu hitam. Karya ini dipentaskan di panggung Ruang Publik Kreatif (RPK). Tari kreasi ini mengembangkan gerak-gerak Sumbawa yang dirangkai menjadi sebuah koreografi dan mengembangkan motif yang mempunyai alur lingkaran atau putaran. Diharapkan persahabatan ini tidak ada putusnya seperti lingkaran.

Published

2025-01-20

Issue

Section

Articles