Bentuk Penyajian Tari Barapan Kebo Di Kabupaten Sumbawa

Penulis

  • DESY WULAN PITA SARI DAMANIK UNIVERSITAS TEKNOLOGI SUMBAWA
  • Andi Tenri Abeng Universitas Teknologi Sumbawa

Kata Kunci:

Tari Barapan Kebo; Bentuk penyajian; nilai dan norma; Masyarakat Sumbawa

Abstrak

Tari Barapan Kebo merupakan salah satu bentuk seni pertunjukan tradisional yang berasal dari Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat. Tarian ini merupakan representasi artistik dari tradisi pacuan kerbau (Barapan Kebo), kesenian ini telah menjadi bagian penting dari kehidupan masyarakat agraris Sumbawa. Tradisi tersebut mengandung nilai-nilai sosial, budaya, dan spiritual yang kemudian dituangkan ke dalam bentuk tari sebagai upaya pelestarian budaya lokal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Bentuk penyajian Tari Barapan Kebo dengan menggunakan pendekatan koreografi guna mengidentifikasi dan memahami elemen-elemen penyusun tari serta hubungan antarunsur yang membentuk makna pertunjukan secara keseluruhan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan metode deskriptif analisis, data yang digunakan bersifat sekunder, diperoleh melalui studi pustaka, dokumen resmi, media daring, dan arsip budaya lokal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tari Barapan Kebo memuat struktur naratif yang terbagi ke dalam tiga bagian: pembukaan, inti, dan penutupan, masing-masing merepresentasikan aspek kehidupan masyarakat agraris. Tari ini tidak hanya menjadi bentuk ekspresi seni, tetapi juga alat pelestarian identitas budaya lokal.Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tari Barapan Kebo memiliki struktur gerak yang menggambarkan dinamika pacuan kerbau di sawah berlumpur, yang diinterpretasikan dalam gerakan enerjik dan ritmis. Musik pengiring menggunakan alat musik tradisional khas Sumbawa seperti gendang dan gong, menciptakan suasana semarak dan kompetitif. Tata busana dan properti menggambarkan identitas lokal dan memperkuat nilai simbolik dalam pertunjukan. Secara keseluruhan, struktur Tari Barapan Kebo membentuk sebuah narasi budaya yang sarat makna, seperti semangat kerja keras, kolaborasi antara manusia dan alam, serta penghormatan terhadap tradisi leluhur.

Diterbitkan

2025-07-28

Terbitan

Bagian

Articles